Analisis Penerapan Corporate Social Responsibility di Franchise Coffee Shop terhadap Corporate Image dan Behavioral Intention

Abstract

Di era resesi global yang dihadapi seluruh negara di berbagai belahan dunia, industri franchise coffee shop semakin berkembang pesat selama beberapa dekade terakhir. Di Indonesia kopi merupakan komoditi yang cukup diminati sebagian besar masyarakat, bahkan muncul tagline “Ngopi Mase” atau bahkan diangkat dalam layar lebar “Filosofi Kopi”. Namun seiring berkembangnya industri tersebut concern terhadap CSR, citra perusahaan, dan niat konsumsi konsumen juga menjadi perbincangan. Pada penelitian ini peneliti menganalisis penerapan CSR menggunakan empat elemen yiatu CSR secara ekonomi (ER), CSR secara etika (ETR), CSR secara hukum (LR), dan CSR secara diskresioner (DR) terhadap Behavioral Intention (BI) yang dimediasi oleh Corporate Image (CI). Sampel diambil dari empat franchise coffee shop yang cukup populer di Jawa Tengah yaitu Starbuck, Fore Coffee, Janji Jiwa dan Belikopi. Sebanyak 375 data primer dianalisis dalam penelitian ini. Hasil menunjukkan bahwa ER berpengaruh positih signifikan terhadap BI, ETR berpengaruh positif signifikan terhadap BI, LR berpengaruh positif signifikan terhadap BI, DR berpengaruh positif signifikan terhadap BI, dan CI tidak memediasi hubungan antara CSR terhadap BI.